5 Tahun Terbaring Sakit, Warga Pasir Nangka Tigaraksa Luput Dari Perhatian Pemerintah

Nenek Ipun (75 thn) terbaring sudah 5 thn, Minggu, 10/05/2020

News Online - Ipun (75) warga kampung Gudang RT 04/05 Desa Pasir Nangka, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, hanya bisa terbaring kaku di tempat tidur selama lima tahun karena penyakit lumpuh yang dideritanya.

Faktor ekonomi dan tak punya biaya yang menjadi penyebab utama janda tujuh orang anak ini tak sanggup mengobati penyakitnya di Rumah Sakit.

" Mau berobat enggak punya biaya, sementara empat orang anak saya yang tinggal di rumah ini kerjanya serabutan, cukup buat makan keluarganya masing-masing," ucap nenek Ipun saat ditemui di rumahnya, Minggu (10/5/2020)

Pegiat Barisan Independen Anti Korupsi ( BIAK)
Sidak ke rumah Ipun, Minggu, 10/05/2020

Dijelaskannya, sepeninggalan sang suami tercinta pada 1998 yang silam, Ipun janda 75 tahun ini tinggal di rumah yang sederhana berukuran 9x12 meter dan harus banting tulang untuk menafkahi dan membesarkan tujuh dari sembilan orang anak, dua diantaranya telah meninggal dunia

 " Hidup sendiri sudah dua puluhan tahun, jadi ibu sekaligus jadi bapak untuk anak anak, sekarang sudah berkeluarga semua, tiga orang anak tinggal terpisah dan empat anak lagi tinggal serumah dengan saya," ujarnya

Kendati demikian, kehidupan nenek Ipun ini luput dari perhatian maupun sentuhan kesehatan dari pemerintah, sementara untuk Bansos kata Ulund yang tiada lain cucu nenek Ipun, hanya mendapatkan sembako dari Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)

 " Sudah Lima tahun nenek terbaring di rumah, hanya terapi refleksi yang kita lakukan, sesekali dulu pernah berobat jalan di puskesmas" ucap Ulund cucu nenek Ipun dikediamannya.

Ketua RT Endang bersama Pegiat Anti Korupsi

Ditempat terpisah Endang ketua RW 05 Desa Pasir Nangka mengakui prihatin dengan kondisi kesehatan nenek Ipun, terlebih dengan faktor ekonominya, menurutnya sampai saat belum ada perhatian baik pihak Desa maupun Kecamatan

Sementara itu Burhanuddin Hamzah anggota LSM BIAK mengaku prihatin dengan kondisi kesehatan nenek 75 tahun itu, sebagai pegiat sosial ia berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Sosial (Dinsos) pihak Kecamatan dan Desa untuk segera turun memberikan sentuhan

" Saya harap Pemkab Tangerang melalui Dinsos dan Dinkes untuk segera memberikan bantuan, baik dalam bentuk Bansos maupun bantuan perawatan kesehatan, saat ini nenek Ipun sangat membutuhkannya," tutup pria asal NTB yang kerap disapa Burhan Me'e ini.
(Burhanuddin)

Post a Comment

0 Comments